Selasa, 20 Juni 2017

-Sosok Itu-



Ruang ini berdebar
Pipi ini memerah
Dan bibir ini meleba luas

Sosok terpancar sinar dibalik jendela yang membentangkan kota penuh cerita itu,
Seketika memecah suasana dalam ruang rindu yang rapuh ini

Sering kali dunia imajinasi memainkan perannya
Membayangkan hal indah terjadi dengan penuh harapan yang menyongsong hingga dunia penuh harapan
yang menyongsonghingga dunia penuh kepahitan.

Terkadang, ketika melihat mu 
pikiran selalu memaksa untuk melakukan hal yang tak mungkin bisa dilakukan

Ketika melihat mu seringkali diri ini menginginkan dunia penuh kesunyian
Berharap berjalan diantara ke abu abuan hidup ini
Merenungkan apa yang bisa dilakukan
Dan memikirkan setiap hal yang terucap dari bibir mu

Apakan mungkin? ataukah layak?

Aku yang bukan apa apa
berharap ada warna yang kau isi dalam ruang penuh kekosongan ini.

[K I T A]

kita masuk dalam satu kotak bersama membuka tekad namun setelahnya; semua gelap; hanya ego yang masih remang kita berjalan terpisah...